Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara Mengatasi Kenaikan Bawang Putih Dan Bumbu Dapur Lainnya


Akhir-akhir ini berita naiknya harga bawang putih dan beberapa bumbu dapur lainnya seperti bawang merah dan cabai membawa dampak yang besar bagi ibu rumah tangga maupun  pengusaha makanan. Namun, dampak yang paling mencolok adalah kenaikan harga makanan yang kenaikannya mencapai 10 %. Di beberapa wilayah, harga bawang putih mencapai Rp 100.000,00 per kilonya yang diikuti oleh kenaikan harga bawang merah dan cabai. Keadaan ini disebabkan oleh banyaknya petani yang gagal panen akibat cuaca tak menentu akhir-akhir ini. Sebenarnya kenaikan harga bawang putih bisa ditekan jika ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mencegahmya. Langsung saja berikut Cara Mengatasi Kenaikan Bawang Putih Dan Bumbu Dapur Lainnya menurut admin :

1. Cara yang paling ampuh untuk mengatasi gagal panen akibat cuaca buruk sebenarnya mudah, tetapi membutuhkan budget yang lebih, caranya yaitu dengan mengunakan cara alternatif menanam dengan teknik hidroponik yang memiliki keuntungan tidak memakan banyak tempat dan dapat disimpan di tempat yang aman dari perubahan ekstrim cuaca.


2. Cara yang kedua adalah meminimalkan penggunaan bawang putih sebagai bumbu dapur. Meskipun kelihatannya agak sulit untuk mencoba mengurangi porsi bawang putih sebagai bumbu dapur, mungkin untuk sementara dapat menggunakan bumbu instan sambil menunggu harga bawang putih menurun sedikit demi sedikit.

3. Beli bawang putih impor yang dijual di supermarket yang tentunya harganya lebih terjangkau dibanding harga bawang putih yang sedang meroket di pasar tradisional.

Nah bagaiman usul admin diatas apakah anda setuju dengan pendapat admin ??. Semoga harga bawang putih dan bumbu dapur lainnya lekas menurun agar harga bahan pokok yang lainnya tidak ikut naik.

1 comment for "Cara Mengatasi Kenaikan Bawang Putih Dan Bumbu Dapur Lainnya"